Rektor UM Pontianak Dr. H. Helman Fachri, SE., MM melepas kontingen Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) sesaat selepas Rapat Pimpinan di Gedung Rektorat Lantai 2. Kontingen ini akan mengikuti PIMNAS ke 32 di Universitas Udayana, Bali.
Kontingen UM Pontianak terdiri dari 7 orang yang terdiri dari 6 peserta dan 1 dosen pembimbing. Pada PIMNAS kali ini, UM Pontianak akan mengikuti cabang perlombaan Program Kretivitas Mahasiswa-Gagasan Futuristik Konstruktif (PKM-GFK). Jenis PKM-GFK merupkan jenis PKM pertama kali dilakukan dan UM Pontianak berhasil lolos sebanyak dua kelompok.
Kepada kontingen UM Pontianak, Rektor berpesan agar mereka tampil percaya diri dan penuh semangat, sehingga bisa memberikan hasil yang optimal pada event tahunan ini. lewat ajang PIMNAS adalah kesempatan untuk menunjukkan bahwa kreativitas mahasiswa UM Pontianak juga tidak kalah dengan kampus lainnya. Untuk itulah, Rektor berharap prestasi UM Pontianak pada PIMNAS kali ini harus lebih baik dari sebelumnya. Setidaknya UM Pontianak berhasil meraih Juara Terfavorit persentasi PKM.
“PIMNAS ini adalah kesempatan kalian untuk berprestasi. Setidaknya dengan mengikuti kegiatan ini kalian membawa nama UM Pontianak di panggung nasional. Kompetisi ini juga akan menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi masa depan kalian,” ucap Rektor, yang disaksikan oleh Para Wakil Rektor, Kepala Pusat Pengembangan Karir Mahasiswa dan para dosen pembimbing di lingkungan UM Pontianak.
PIMNAS ke 32 ini akan diikuti sebanyak 1.614 mahasiswa, 460 tim PKM dan 126 perguruan tinggi yang terdiri dari 70 Perguruan Tinggi Negeri dan 56 Perguruan Tinggi Swasta. Mereka akan mempresentasikan 460 judul karya ilmiah dan dinilai oleh 71 orang juri. Adapun tema PIMNAS ke-32, yakni “Mewujudkan mahasiswa Indonesia yang kreatif, inovatif, unggul, dan mandiri berlandaskan budaya nasional dalam bingkai kebhinekaan”.
Kepala Pusat Pengembangan Karir Mahasiswa UM Pontianak, Ibu Selviana, SKM., MPH, mengatakan bahwa “PIMNAS ke-32 ini berlangsung cukup ketat. Meskipun demikian, UM Pontianak berhasil meloloskan 2 tim PKM. Harapannya tim UM Pontianak tampil terbaik. Mengingat “Persaingannya cukup ketat, sebab kegiatan ini diikuti oleh tim-tim terbaik yang telah melalui serangkaian tahapan seleksi. 460 tim yang lolos di PIMNAS ini telah terpilih dari 50 ribu proposal yang dikirim ke Kemenrsitekdikti,” paparnya
Kendati begitu, Selviana mengaku optimis bisa meraih hasil maksimal, dengan persiapan yang matang dia berharap nantinya kontingen UM Pontianak mendapatkan hasil yang optimal. Sejak pengumuman kelolosan PIMNAS, pihaknya fokus melakukan pendampingan tim mahasiswa dalam pengerjaan poster, artikel ilmiah, dan laporan akhir. Selain itu, juga menggenjot presentasi baik dari sisi performa presentasi, konten serta tampilan presentasi. “Optimisme untuk menang ada, semoga saja bisa diperoleh hasil yang diinginkan dan bisa mendapatkan mendali pada ajang ini,” pungkasnya.